Kuliner Lezat Nan Menggoda Dari Ujung Pulau Jawa

Tinggal dan menjadi warga pendatang disebuah daerah yang baru dikenal,  tentu sangat menyenangkan sekaligus menantang.  Banyak kebiasaan baru yang jauh berbeda dengan kota asal,  menjadi salah satu tantangannya.  Ditambah lagi dengan cuaca serta adat setempat,  semakin membuat kita lebih tahu banyak hal juga belajar beradaptasi. Tak terkecuali dengan makanan atau kuliner lezat khas setempat yang akan membuat lidah bergoyang dan ketagihan. 

Begitu saat saya beserta anak-anak saat terpaksa mengalami semua itu karena suami bertugas di kota Cilegon.  Sebuah kota yang berada di Provinsi Banten,  diujung pulau jawa yang menyimpan banyak kekayaan alam. Bukan itu saja,  aneka makanan serta jajanan tradisional pun masih dapat dengan mudah dijumpai dipinggir-pinggir jalan. Masakan tradisional yang kaya rasa dengan rempah asli Indonesia yang bikin siapapun yang menyantapnya ketagihan. Berikut ini beberapa kuliner khas kota baja Cilegon yang bikin nagih. 

1. Rabeg

Merupakan olahan daging sapi dan jeroan,  sangat cocok disantap saat hangat dan menjadi teman makan nasi. Rabeg ini menggunakan aneka bumbu atau rempah Indonesia hingga rasanya khas dengan sedikit rasa pedas. Saat pertama kali mencoba masakan yang satu ini,  saya langsung jatuh cinta karena rasanya begitu nagih. Berbeda dari olahan daging sapi lainnya,  yang satu ini betul-betul menggoda lidah. Dahulu kala hanya akan ditemukan pada acara pernikahan saja. 

2 Sate Bandeng

Yang satu ini sering dijadikan sebagai oleh-oleh karena mudah untuk dibawa kemana pun. Jangan berpikir kalau bentuknya seperti sate umumnya ya,  kuliner lezat yang satu ini agak berbeda.  Menggunakan bilah bambu yang ukuran cukup besar, sate bandeng ini aman dikonsumsi oleh siapa pun. Karena semua durinya serta tulang ikan bandeng telah dihilangkan. Diberi rempah serta parutan kelapa membuat rasanya empuk dan daging ikannya sangat terasa. 

Apalagi sate bandeng ini ukurannya cukup besar,  bisa untuk beberapa orang. Ke Cilegon dan tidak menyantap sate yang satu ini,  belum lengkap rasanya. Anak-anak saya pun suka sekali menyantapnya bersama nasi hangat. Dan saat pulang kampung, saya selalu membawa sate bandeng dalam kondisi dingin sebagai oleh-oleh. Sesampainya di rumah orangtua,  tinggal dihangatkan tanpa ada yang berubah baik rasa atau bentuknya. 

3. Sup Ikan

Karena kota Cilegon dekat dengan pantai serta laut,  maka tak salah jika banyak makanan yang merupakan olahan ikan. Selama kami tinggal di Cilegon,  ikan menjadi yang paling salah satu yang paling mudah dan sangat terjangkau. Sampai ada tukang ikan keliling ke perkampungan setiap harinya.  Dan sup ikan adalah salah satu masakan yang bikin lidah bergoyang. 

Dengan ciri kuah bening serta aneka rempah, tak ada bau amis yang tercium dari masakan yang satu ini. Bukan hanya enak saat disantap,  pastinya sangat bergizi dan baik terutama bagi pertumbuhan anak. Kuliner lezat ini banyak dijual sepanjang jalan menuju Anyer dan para wisatawan pasti akan mencoba yang satu ini. 

4. Kue Gipang

Selain masakan,  kota baja ini memiliki jajanan pasar atau kue tradisional yang sama enaknya. Kue gipang merupakan olahan dari beras ketan ditambah dengan air gula. Terasa manis juga renyah saat dimakan,  membuat saya sering menyuguhkan pada tamu yang datang. Umumnya kue gipang ini banyak ditemukan dihampir semua rumah pada saat hari raya Idul Fitri. Dibanyak toko oleh-oleh atau kue,  makanan ringan yang satu ini banyak dijual. Biasanya dijual dalam bentuk toples pelastik,  sehingga mudah disajikan atau dijadikan oleh-oleh. 

Sebenarnya masih banyak lagi kuliner lainnya dari kota Cilegon ini seperti sate bebek cibeber,  nasi gonjleng, nasi sumsum,  ayam bekakak dan lain-lain yang memiliki rasa khas tersendiri. Siapa pun yang berwisata ke kota baja Cilegon atau pantai Anyer,  wajib menyicipi semua kuliner lezat yang ada. Biar wisatanya lengkap dan jangan lupa bawa juga oleh-oleh untuk keluarga atau teman. 

Tulisan ini diikutsertakan dalam 30days writting challenge sahabat hosting.